Bila Anda hanya memiliki modal yang terbatas tetapi ingin memulai bisnis untuk menambah penghasilan atau karena sudah bosan menjadi karyawan, berarti sudah saatnya Anda mencoba Bisnis Franchise Dibawah 5 Jutaan. 

Sistem waralaba atau franchise adalah salah satu strategi dalam berwirausaha dengan meminimalkan resiko rugi atau kegagalan karena Anda tinggal menjalankan sistem bisnis termasuk produk yang telah teruji dan terbukti berhasil meraup keuntungan besar. Sistem franchise akan mendatangkan keuntungan bagi kedua belah pihak baik bagi mitra maupun bagi franchisor.

Keuntungan Menjalankan Bisnis Franchise Dibawah 5 Jutaan

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa sistem bisnis waralaba atau franchise akan mendatangkan keuntungan bagi calon wirausahawan dan bagi frachisor. Dengan menjalankan bisnis franchise dibawah 5 jutaan, wirausahawan dapat dikatakan menjalankan bisnis anti gagal daripada merintis usaha sendiri mulai dari nol. 

Hal ini dikarenakan membutuhkan modal yang besar dan telah banyak pesaing terutama untuk jenis usaha yang sama atau mirip. Sementara bagi franchisor, dengan sistem waralaba ini dia dapat melakukan ekspansi bisnis tanpa perlu bersusah payah mengeluarkan modal yang besar seperti misalnya dengan membuka cabang.

Jenis Bisnis Franchise Dibawah 5 Jutaan

Jenis bisnis franchise dibawah 5 jutaan yang selama ini umum kita ketahui memang didominasi oleh bisnis kuliner seperti snack atau minuman. Tetapi sesungguhnya ada pula bisnis waralaba di luar bidang kuliner yang juga hanya membutuhkan modal tak banyak, seperti misalnya di bidang software computer, peternakan lebah madu, rental DVD, webhosting dan software atau IT, dan lain sebagainya. Sementara untuk jenis franchise yang masih berhubungan dengan bisnis kuliner adalah kripik singkong pedas, olahan ketela, burger, sandwich, leker atau crepes, dan lebih beragam lagi jenisnya.

Walaupun Anda hanya perlu mengeluarkan modal minim untuk memulai bisnis franchise dibawah 5 jutaan Anda tetap harus cermat dalam memilih waralaba tertentu. Pelajari prospek bisnis tersebut, termasuk program dan strategi yang diberlakukan oleh merk dagang incaran Anda. Cermati perjanjian kontrak yang meliputi pembagian keuntungan. Semoga bermanfaat!
 
Top